Ini Dia Profil Koordinator Turun Tangan Lhokseumawe


LHOKSEUMAWE – Namanya Heru Tesar Ichsan, mahasiswa aktif program studi ilmu komunikasi konsentrasi public relations – Universitas Malikussaleh Lhokseumawe. Heru yang beralamat di Jln. Bangdes No.119 Gampong Teumpok Tengoh, kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe merupakan mahasiswa yang bergerak pada komunitas bidang edukasi perdamaian yaitu Komunitas Pemuda Inspirator Damai Aceh (KUPIAH) sebagai koordinator wilayah Lhokseumawe – Aceh Utara.

Heru juga membangun gerakan Relawan Turun Tangan (TuTa) Lhokseumawe di kota Lhokseumawe, ia diperacayakan sebagai koordinator TuTa Lhokseumawe. Heru melakoni diri aktif sebagai ketua bidang publikasi dan informasi di ikatan Duta Mahasiswa Genre Provinsi Aceh.

“Untuk saat ini Heru sedang fokus dikegiatan Turun Tangan Lhokseumawe dengan program-program yang alhamdulillah sudah jalan di Lhokseumawe mbak,” ujar Laki-laki kelahiran Lhokseumawe, 4 November 1994.

Memegang amanah sebagai koordinator Turun Tangan Lhokseumawe, Heru telah mendesain program kerja krisis, inovatif, dan kreatif, diantaranya adalah, Lhokseumawe Mengabdi dengan program kerja 1. Lhokseumawe cerdas (Jenjang SD sederajat), 2. Lhokseumawe Sehat (Jenjang SMP Sederajat), 3. Lhokseumawe Bergegas (Jenjang SMA), 4. Lhokseumawe Berbagi (Kegiatan Sosial), 5. Program terbaru “Jelajah Negeri), “Kami punya Tagline dari Pantai Utara Aceh kami mengabdi, satukan hati demi Aceh yang lebih baik,” ujarnya.

“Program-program tersebut rutin bergantian setiap bulannya. Para TuTa Lhokseumawe ini siap menerima masukan dari setiap sekolah mana yang akan dikunjungi. Tim HUMAS sudah mulai bekerja melakukan proses perjalinan hubungan antara pihak sekolah, pihak dinas, dan pihak keuchik,” ujar putra dari pasangan Syamsir Aniar dan Teti Syafriati.

Inspirasi Heru dalam membangun Tuta Lhokseumawe berawal dari motto hidupnya ‘Berguna bagi orang lain’, “Seketika motto itu tergiang dan membuats Heru berpikir, apakah sejauh ini Heru sudah bermanfaat bagi oranglain dilingkungan sekitar Heru ?”, kata Heru Tesar Ichsan, anak kedua dari tiga bersaudara.

Berangkat melalui semangat dan perubahan dalam diri sendiri, serta dorongan inspiratornya Anies Baswedan, Menteri Kebudayaan dan Pendidikan Republik Indonesia, “Beliau (Mas Anies Baswedan) pernah berkata, sebagai manusia yang terdidik, kita punya tanggung jawab terhadap negeri ini untuk ikut mencerdaskan bangsa dengan melunasi janji-janji kemerdekaan dengan cara baik dari orang-orang baik yang terdidik,”

Calon walikota Lhokseumawe ini mengatakan, memiliki niat dan tekad yang kuat untuk merubah peradaban kebaikan dengan langkah-langkah nyata anak negeri. Turun Tangan Lhokseumawe merupaakan wadah positif untuk para pemuda yang akrab dengan sebutan “PEJUANG MUDA yang selalu menebar inspirasi bagi orang banyak, sekecil apapun aksi nyatamu, akan senantiasa dikenang sepanjang masa inspirasimu, tetaplah menjadi pelita bagi kehidupan orang banyak,” ujar Heru.

Heru menambahkan, “Negeri ini butuh generasi yang mampu menjawab tantangan dunia akan perjuangan para pahlawan masa lampau yang telah memperjuangkan negeri ini, sehari menginspirasi seumur hidup terkenang,” ujarnya.

Lelaki gemar membaca ini menyatakan, menjadi plan awal ia memasuki jenjang perkuliahan, “Pada saat awal perkuliahan saya pernah menanamkan kepada diri saya untuk bisa aktif dalam organisasi internal kampus agar bisa belajar banyak mengenai pertumbuhan ideologi pembelajaran akan jati diri sebagai mahasiswa yang berguna bagi masyarakat,” ujarnya.

Pada awal 2015, Heru cenderung bingung memilih organisasi internal kampus saja, akankah Heru mampu memujudkan mimpinya yang bercita-cita menjadi seorang walikota. Heru bertekad agar mampu bergerak lebih diluar kampus, “Saya mengerti akan satu hal untuk bisa menjadi orang yang berguna, hendaklah kamu berbuat ikhlas kepada orang banyak yang sedang membutuhkan tangan baik kamu,”

Pecinta musik ini, lulus pada salah satu delegasi kampus untuk Dream Maker Youth Camp 2015 yang berpusat di Banda Aceh, Heru merasakan dirinya sangat tercambuk atas posisinya dimasyarakat sebagai siapa ? selesai ajang tersebut, Heru pulang kampung (Lhokseumawe) dan berpikir megenai peluang kesempatan untuk berbuat banyak di daerah kelahirannya, “Dengan mimpi saya sebagai walikota Lhokseumawe dimasa depan, membuat saya sadar tentang bagaimana potensi, kemampuan, dan kesadaran yang harus saya gali kembali untuk menebar inspirasi kepada orang banyak,” ujar Heru.

Heru merupakan alumni MTSs. Muhammadiyah kota Lhokseumawe, ia aktif sebagai anggota PRAMUKA dan Kesenian Daerah. Ia melanjutkan studinya pada SMK Negeri 4 Kota Lhokseumawe jurusan seni rupa Desain Komunikasi Visual (DKV), saat di SMK Negeri 4 kota Lhokseumawe, Heru meraih juara I Teknologi Tepat Guna Kepramukaan Tingkat Kota Lhokseumawe.
Berikut prestasi yang telah diraih Heru saat menjadi Mahasiwa :

-          Juara 1 Debate Komunikasi FISIP UNIMAL
-          Delegasi Aceh untuk Gen Peace 2015 (wilayah Aceh)
-          Finalis Duta Mahasiswa GenRe Provinsi Aceh 2015
-          Juara 3 Seni Budaya Jambore Nasional PIK Nasional 2015.

Related Posts:

0 Response to "Ini Dia Profil Koordinator Turun Tangan Lhokseumawe"

Post a Comment

ARTIKEL TERKAIT